The Real House of Horror

Mumpung besok Halloween, kurang sah aja klo gak sedikit membagi cerita horror.
Jadi tadi pas iseng-iseng ngeliat recent update di wall facebook temen2 saya, kan banyak tuh sekarang berita dari yang bermutu sampe gak bermutu sekalipun "nyampah diwall".
Dan berita yang paling happening ato hot-hotnya adalah tentang Menteri Kelautan dan Perikanan, kebanyakan sih pada Pro dan mendukung dengan naiknya beliau sebagai Menteri.
Selamat Ibu SUSI, kami disini warga Indonesia sangat mendukung Anda!
Yuk basmi koruptor di Kelautan Indonesia!!!
Belum lagi heboh tukang sate yang ketangkep gegara ngebully Presiden Jokowi.
Yang anehnya kok ada beberapa oknum yang malah ngeliat kasus ini sebagai "kecacatan" Jokowi yang seolah2 anti dikritik. Aneh!
Males deh liat rana politik kita apalagi yang beritanya tersebar luas di media sosial.
Kacau Balau...
Nah daripada pusing sama berita-berita yang suka bikin kuping panas akhirnya saya ketemu satu artikel yang cukup ngebuat shock! dengan tagline

"TRAGIS, GADIS INI DI BUNUH DAN JASADNYA DI JADIKAN BONEKA!"

Seperti yang di lansir beberapa media national baik international, klik disini, disini dan disini

Anatoly Moskvin adalah seorang yang berpendidikan tinggi, dan bahkan dia merupakan seorang sejarawan yang sangat genius dan menguasai 13 bahasa.
Mempunyai background yang harusnya dengan mendengarnya saja cukup membuat orang kagum, tapi ternyata di balik kegeniusan nya tersebut Anatoly Moskvin mempunyai satu kegemaran yang cukup sangat mengerikan. Hobbynya adalah mengumpulkan jasad anak2 ( umur 3 - 13th ) yang di dapatkan dari menggali kuburan anak-anak tsb.
Dan yang lebih mengerikan lagi, dia membalsem jasad tersebut memakaikan pakaian serta assesoris berupa stocking, kaos kaki, topi boots di poles lipstick kemudian dia juga menaruh music box didalam tulang rusuk jasad-jasad tersebut.
Kemudian jasad itu di pajang serupa "pajanganan" di setiap sudut rumahnya.
Anatoly bahkan membuat perayaan ulangtahun untuk setiap jasad2 tersebut.
Belum lagi cerita Olga Chardymova berumur 10 tahun, yang merupakan korban pembunuhan juga ikut menjadi "koleksi" Anatoly.
Jadi tahun 2002 ketika Olga sedang berjalan sendiri ke rumah neneknya, di tengah jalan Olga bertemu dengan pencandu narkoba yang berusaha merampas anting2nya, mirisnya karna Olga berusaha kabur akhirnya Olga terbunuh setelah dipukul dengan besi oleh pencandu narkoba tsbt.
Setelah dimakamkan ternyata tanpa diketahui jasad nya pun telah di ambil oleh Anatoly, dan ketika orangtua Olga sedang mengunjungi makam Olga kerap kali mereka menemukan notes kecil berupa ucapan selamat dsb didalam notes tersebut Anatoly menyebut Olga dengan sebutan "little girl", Anatoly dengan rutin memberi notes setiap musim liburan atau akan pindah kelas seolah Olga hidup.
Dan 10 tahun setelah pengguburan ( setelah Anatoly ditangkap ) Orangtua Olga pun mengecek kuburan dan peti mati anaknya tersebut ternyata benar petinya kosong. for detail klik disini

Kegilaannya ini pun terungkap ketika kedua orangtuanya datang mengunjungi rumah Anatoly, dan setelah di tangkap November 2011 dan di vonis bersalah.
Anatoly mengakui bahwa memang ia menggali kubur dan mengumpulkan mayat, sambil menunggu perkembangan science yang dapat menghidupi jasad2 tersebut.
Salah satu statement Anatoly

"You abandoned your girls in the cold - and I brought them home and warmed them up."

Setiap kali saya baca artikel tentang kasus ini rasanya mual, akhirnya malah ngebuat saya merinding dan takut sendiri. Kebayang aja, gimana rasanya tidur dan tinggal dalam 1 rumah yang penuh dengan Mummy anak kecil yang di dandan serupa boneka.
Iya klo boneka beneran yang lucu dan fluffy mah gapapa, lah ini.. Mayat...


Buat yang masih penasaran dengan kisah ini, silahkan disaksikan dengan seksama
The Real House of Horror!





HAPPY HALLOWEEN!!!
Irina Stephanie